• Jumat, 22 September 2023

Kasus Dugaan Penculikan Mahasiswi UIN Banten Hanya Tipuan? Berikut Keterangan Satreskim dan Pengakuan Korban

- Rabu, 31 Mei 2023 | 18:30 WIB
Dugaan kasus penculikan Mahasiswi UIN SMH Banten ternyata tidak benar (Ilustrasi freepik.com)
Dugaan kasus penculikan Mahasiswi UIN SMH Banten ternyata tidak benar (Ilustrasi freepik.com)

NEWSmedia -  Dugaan kasus penculikan seorang mahasiswi UIN SMH Banten yang sempat ramai diperbincangkan kini telah terungkap.

Buntut kasus dugaan penculikan Sri Linda Wulaningsih (SLW), mahasiswi UIN SMH Banten yang terkait politik kampus ternyata tidak benar.

Terungkapnya dugaan kasus penculikan mahasiswi UIN SMH  Banten ini merupakan hasil tindak lanjut pihak berwajib yang terus mendalami sederet motif dan menginterogasi saksi.

Baca Juga: Ingin Berkurban Pada Hari Raya Idul Adha 2023? Pahami tata caranya disini: Niat, Amalan yang dianjurkan

Awalnya, SLW sempat melapor bahwa dirinya mengalami kasus penculikan dan perbuatan tidak menyenangkan ke polsek Menes Pandeglang Banten pada 1 April 2023 lalu.

Namun, setelah didalami pihak berwajib ternyata laporan SLW dinyatakan tidak benar. Hal itu disampaikan langsung oleh Satreskrimres Pandeglang pada unggahan resminya di akun Instagram @satreskimpolrespandeglang yang dilansir NEWSmedia pada Rabu, 31 Mei 2023.

Baca Juga: Prediksi Final Liga Eropa, Sevilla vs AS Roma: Bisakah Asuhan Jose Mourinho Kalahkan Peraih Gelar Terbanyak?

Pada unggahan tersebut, SLW mengakui bahwa laporan tentang penculikan dan perbuatan tidak menyenangkan yang dialaminya itu tidaklah benar.

“Nama saya Sri Ninda Wulaningsih, dalam kesempatan kali ini saya akan menjelaskan bahwa laporan yang saya laporkan kepada Polsek Menes 1 April tentang adanya dugaan penculikan juga perbuatan tidak menyenangkan itu tidak benar," ungkap SLW.

Baca Juga: Apa itu Hari Tasyrik? Simak Penjelasannya disini, disertai Amalan yang dianjurkan setelah Hari Raya Idul Adha

Tak hanya itu, laporan yang menyatakan dirinya diculik di sekitar Palima Kota Serang juga tidak dibeberkan.

Akan tetapi pada kenyataannya, SLW menyebut bahwa pada hari itu ia pergi ke rumah temannya lalu diantar ke Palima.

“Bahwasannya hari itu saya pergi ke rumah teman saya dan diantarkan ke Palima," ujarnya.

Baca Juga: Lengkap! Ini Panduan Tata Cara Berkurban: Niat disertai Amalan yang dianjurkan saat Hari Raya Idul Adha 2023

Kemudian, SLW akhirnya mengungkap bahwa laporan palsu yang dilakukannya disebabkan oleh tekanan dari sang kekasih dan takut kepada orang tua.

Halaman:

Editor: Adam Adhary Abimanyu

Tags

Artikel Terkait

Terkini