Sinetron Amanah Wali 5 Episode 253, Tak Ada Warga Pasar Makmur yang Mampu Bertahan dari Serangan Gondrong

- Selasa, 23 November 2021 | 15:25 WIB
Gondrong di Sinetron Amanah Wali 5. (Foto: Instagram @amanahwali.mncp)
Gondrong di Sinetron Amanah Wali 5. (Foto: Instagram @amanahwali.mncp)

NEWSmedia –  Sinetron Amanah Wali 5 setiap harinya selalu menayangkan aksi kocak dan menegangkan di setiap alur ceritanya. Kali ini Gondrong semakin merasa berkuasa di pasar makmur. Dia memblokade semua sudut pasar makmur sehingga tak ada satupun yang bisa keluar-masuk pasar. 

Selain diblokade, Gondrong juga mencabut aliran listrik sehingga keadaan pasar makmur gelap gulita. Semua pedagang pasar makmur sangat kesulitan untuk mencari jalan keluar. Juwita, Digo, dan yang lainnya masih berada di mushola pasar, berharap akan datang pertolongan untuk mereka.

Di tempat lain ada Kang Plongo, Baby, dan Bang Jenggot yang masih pingsan akibat serangan Gondrong and the geng. Baby yang sangat cemas dan terus berusaha membangunkan Bang Jenggot, Kang Untung yang berusaha menyalakan lilin untuk menerangi ruangan tersebut.

Baca Juga: 11 Ide Hadiah Menarik untuk Guru, Cocok Diberikan di Hari Guru 25 November: Mulai dari Tas hingga Karikatur

Kang Untung meminta Baby untuk meminta bantuan ke luar, berharap Bang Bondan, Sukirman, atau yang lainnya bisa memberi bantuan untuk Bang Jenggot. Akhirnya Baby pun berjalan keluar sambil menyalakan senter ponselnya.

Tak jauh dari tempat pingsan Bang Jenggot, Baby menemukan Bang Bondan sebagai kepala pasar makmur tergeletak tak berdaya, diduga ia diserang oleh komplotan Gondrong. Baby yang panik langsung memanggil Kang Untung untuk memastikan apakah Bang Bondan masih hidup atau tidak.

Kang Untung pun memeriksa nafas Bang Bondan, akhirnya mereka merasa lega dan bersyukur karena orang yang paling mereka hormati di pasar makmur masih bisa terselamatkan.

Baby pun melanjutkan untuk mencari pertolongan, di tengah pasar ia bertemu dengan Koh Reng dan anak buahnya yang juga sedang cemas karena keadaan pasar yang gelap gulita.

Mengetahui bila Baby sedang mencari pertolongan, Guntur meminta izin pada Baby untuk ikut sambil mencari jalan keluar. Akhirnya semua ikut dan mereka pun berjalan beriringan.

Baca Juga: Waspada! Fitur Terbaru di Instagram ‘Add Yours’ Bisa Jadi Pintu Masuk Aksi Penipuan

Saat melewati musolla, Baby, Koh Reng dan yang lainnya bertemu Diego, Juwita, dan kawan-kawan yang sedang bincang-bincang menunggu pertolongan.

Tak jauh dari musolla, ditemukan Eki yang tangannya terikat dengan tali dan mulutnya disekap sehingga ia tak bisa menolong Sukirman yang tergeletak pingsan di sampingnya.

Bersyukur hadirnya Baby, Koh Reng dan anak buahnya datang dan menolong mereka. Baby membuka tali yang mengikat tubuh Eki, dan lainnya coba menyadarkan Sukirman dari pingsannya.

Koh Reng meminta Ronal dan Guntur untuk mencoba mencari jalan keluar, berharap komplotan Gondrong terbuka hatinya untuk membukakan pintu untuk mereka.

Namun usaha Ronal dan Guntur tak berhasil karena di balik papan besar yang menghalangi pintu keluar-masuk pasar dijaga ketat oleh Gondrong dan anak buahnya.

Halaman:

Editor: Rapih Herdiansyah

Tags

Artikel Terkait

Terkini