Kenapa Banyak Transgender di Thailand, Padahal Sebelumnya Dianggap Super Aib, Ternyata Ini Alasannya Utamanya

- Senin, 6 Februari 2023 | 08:07 WIB
Rinrada Yhosi Thurapan, salah satu transgender asal Thailand yang membuat pengusaha kaya raya asal China meninggalkan istri pertamanya, (Foto: Tangkap Layar Instagram @yoshirinrada)
Rinrada Yhosi Thurapan, salah satu transgender asal Thailand yang membuat pengusaha kaya raya asal China meninggalkan istri pertamanya, (Foto: Tangkap Layar Instagram @yoshirinrada)

NEWSmedia – Ngomongin transgender pasti kepala kita langsung menerawang ke negeri Gajah Putih, Thailand.

Nah, Kenapa Banyak Transgender di Thailand, bahkan kecantikan para transgender di Thailand hingga bisa mengalahkan para wanita pada umumnya.

Simak hingga tuntas, sejarah dan alasan banyak transgender di Thailand. Padahal sebelumnya transgender di negara ini dianggap super aib. Tapi sekarang, tumbuh subur bak jamur di musim penghujan.

Baca Juga: 5 Transgender Tercantik di Dunia, Salah Satunya Akan Menjadi Nyonya Pewaris Ar Jor Group: Cek IG dan Profil

Viral salah seorang transgender bernama Nong Poy bakal dipersunting anak seorang konglomerat di Thailand, membuat netizen menelusuri berbagai keyword transgender. Hingga akhirnya penasaran, kok bisa sih di Thailand banyak transgender, seolah legal dan mendapat pengakuan dari negara.

Ternyata faktanya, hingga hari ini keberadaan mereka masih belum mendapat pengakuan dari pemerintah.

Hal ini pulalah yang membuat organisasi kaum waria di Thailand, TransFemale of Thailand terus memperjuangkan haknya. Hingga hari ini.

Baca Juga: Hanya P1H5! Link Download Apk Mod Higgs Domino RP V1 95 Tema Original Superwin Old dan Superwin New X8 Speeder

Di Thailand sendiri istilah transgender jarang sekali digunakan. Mereka para kaum waria disana lebih suka dipanggil Lady Boy.

Bahkan di kalangan lokal, sebutan yang lumrah bagi mereka adalah Kathoey atau toot yang artinya banci.

Namun, bagi kalian yang tidak akrab dengan mereka, jangan coba-coba memanggil mereka dengan sebutan Kathoey atau Toot, karena mereka akan tersinggung.

Baca Juga: Ramalan Shio Hari Ini Senin 6 Februari 2023: Simak Keberuntungan untuk Shio Kuda dan Shio Ayam

Di Negara itu, kaum transgender menamakan diri mereka dalam kelompok Phuying prophet song atau wanita jenis kedua.

Mengutip tayagan Youtube Chanel Sepulang Sekolah, transgender di Thailand keberadaannya tak diakui sampai tahun 1956, beberapa tahun setelah perang dunia kedua. Awalnya, jangankan jadi transgender, bergaya gemulai saja akan dianggap aib.

Namun seiring seiring berkembangnya zaman, maka transgender ini dianggap sebagai salah satu budaya di Thailand.

Halaman:

Editor: Adam Adhary Abimanyu

Tags

Artikel Terkait

Terkini