Polrestabes Bandung Lakukan Razia Saritem, PLH Walikota Bandung Dukung Penuh: Penertiban Harus Dipatuhi!

NEWSmedia - Diketahui, Satreskrim Polrestabes Bandung telah melakukan razia Saritem eks lokalisasi yang didukung penuh Plh (Pelaksana Harian) Walikota Bandung. 

Ema Sumarna selaku Plh Walikota Bandung, tentu menyambut baik kegiatan Razia Saritem oleh Polrestabes Bandung,  menyangkut penindakan untuk kegiatan prostitusi yang masih ada secara diam-diam.

Razia Saritem ini dilakukan pada wilayah yang telah lama ditutup sebagai lokalisasi di kelurahan Kebon Jeruk, kecamatan Andir, Kota Bandung.

Baca Juga: Jakarta Bhayangkara Presisi Raih Runner Up di Asian Club Championship Volleyball 2023, Begini Perjalanannya!

Razia tersebut dilakukan pada Kamis, 18 Mei 2023, untuk menumpas kegiatan prostitusi seperti yang dilaporkan para warga yang tinggal di kawasan Saritem tersebut.

Hasilnya, telah terjaring sebanyak 29 orang PSK (Pekerja Seks Komersial) dan dua orang mucikari yang turut diamankan untuk menjalani pemeriksaan.

"Razia Saritem tentu harus didukung," kata Ema Sumarna, dikutip NEWSmedia dari postingan Instagram @infobandungkota, pada 23 Mei 2023.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini Virgo, Kamis 25 Mei 2023: Masalah Sulit akan Memukul Anda Secara Pribadi

"Penertiban harusnya dipatuhi, jangan ada lagi perilaku yang bertentangan dengan aspek hukum, agama dan negara," lanjutnya.

Ema Sumarna selaku Plh Walikota Bandung mengungkapkan, bahwa jangan ada lagi yang membangkitkan Saritem dengan kegiatan-kegiatan seperti itu.

Lalu, Ema Sumarna juga menegaskan bahwa Saritem sudah selesai dan meminta untuk cukup dikenang saja.

Baca Juga: Hasil Akhir Liga Italia, Empoli vs Juventus: Si Nyonya Tua Kalah Telak dengan Skor 4-1 Saat Bertandang

Perlu diketahui, bahwa dulu pada tahun 2007, Pemerintah Kota Bandung menutup lokalisasi Saritem, seiring dengan berdirinya Pondok Pesantren Daarut Taubah di Kawasan Tersebut.***