NEWSmedia – Munculnya kerajaan-kerajaan di sejumlah tempat beberapa waktu lalu, masih lekang dalam ingatan. Tenggelam bersama waktu, kini kasus hampir sama muncul kembali. Dalam sekejap langsung membuat heboh.
Foto-foto pria berpakaian ala raja yang disebut-sebut Baginda Angling Dharma di Kecamatan Mandalawangi Kabupaten Pandeglang, Banten tersebar dalam perbincangan di Whatsapps Grup Alumni SMA.
Informasi tersiar, lelaki itu merupakan seorang “Raja” yang diduga beristrikan 4 orang dan memiliki sebuah istana di Kampung Salangsari, Desa Pandat, Kecamatan Mandalawangi, Pandeglang.
Baca Juga: Bupati Cianjur Tanggapi Penangkapan Selebgram RR, Ketua MUI Memberi Nasihat
Di dalam foto yang beredar, tampak pria paruh baya mengenakan penutup kepala seperti mahkota raja di antara para wanita, yang disebut sebagai istrinya.
Sosok itu bernanam Cecep Iskandar Jamaludin Firdaus. Oleh para pendukungnya disebut sebagai Baginda. Yang membuat informasi ini cepat menyebar, karena sifat dermawan yang dimiliki Sang Baginda.
Pasalnya, Baginda Angling Dharma disebut-sebut telah membangun puluhan rumah dari dana pribadinya untuk membantu masyarakat miskin di Kabupaten Pandeglang.
Baca Juga: Permission To Dance Menggema di Markas PBB, BTS Ajak Generasi Muda Dunia Sukseskan 17 Tujuan SDGs
Bukan hanya di Kecamatan Mandalawangi, namun juga tersebar di Kecamatan Menes dan Kecamatan Pagelaran.
"Saat ini Baginda Raja telah membangun rumah di Kecamatan Mandalawangi sekitar 24 rumah dan sisanya tersebar di Kecamatan Pagelaran dan Menes. Jadi total keseluruhan yang telah dibangun ada 30 rumah," ungkap Juru Bicara Baginda Angling Darma bernama Suman alias Ki Jamil, di Padepokan Angling Dharma, dikutip kabarbantenpikiran-rakyat.com, Selasa 21 September 2021.
Artikel Terkait
Dihadapan Raja dan Sultan, Wagub Janji Bereskan Banten Lama dalam Tiga Tahun
Gara-Gara Kesalahan Ini, Film 'Sultan Agung' Hanung Dikritik Putri Raja Yogyakarta
Festival Pesona Raja Ampat Tawarkan Wisata Snorkeling Terbaik Dunia
Kunjungi Indonesia, Raja dan Ratu Belanda Boyong Ratusan Pengusaha
Raja KGPAA Mangkunagoro IX Solo Tutup Usia di Jakarta