Hukum Mengucapkan Selamat Natal, UAS: Mengucapkan Natal Artinya Meyakini 3 Hal yang Dibantah Al Quran

- Sabtu, 25 Desember 2021 | 11:30 WIB
Hukum Mengucapkan Selamat Natal dalam Islam. (Foto: Tangkap layar Youtube TAMAN SURGA. NET)
Hukum Mengucapkan Selamat Natal dalam Islam. (Foto: Tangkap layar Youtube TAMAN SURGA. NET)

NEWSmediaDi Penghujung tahun Hari Natal adalah salah satu momen dalam menutup acara tahunan yang dilaksanakan oleh non muslim.

Masyarakat non muslim akan datang ke gereja untuk memanjatkan doa beribadah kepada tuhannya di Hari Natal yang diperingati setiap 25 Desember.

Dalam hal ini khususnya di Indonesia tidak sedikit masyarakat non muslim, sementara masyarakat muslim harus mengambil sikap dalam hal ini.

Baca Juga: Layangan Putus Episode 6A, Lydia Cemburu dan Ingin Menjadi Kinan Istri Sah Aris: Berikut Sinopsis Lengkapnya

Berikut penjelasan mengenai hukum mengucapkan selamat natal dalam Islam menurut Buya Yahya dan Ustadz Abdul Somad dari kanal Youtubenya.

Islam mengajarkan umatnya untuk saling toleransi, makna toleransi sendiri Buya Yahya menganalogikan sebagai sebuah kewajiban.

Artinya toleransi adalah tidak memaksakan kehendak orang lain untuk mengikuti apa yang kita inginkan.

Baca Juga: Suga BTS Terkonfimasi Positif Covid 19, Bagaimana Kondisinya Saat Ini? Simak Penjelasaan BIG HIT Music

“Kalau Anda acara hari raya Idul Fitri rame-rame, Anda jangan paksa karyawan Anda yang Nasrani untuk mengucapkan selamat hari raya atau memberikan bingkisan,” kata Buya Yahya.

Lalu, mengucapkan selamat natal adalah mengucapkan selamat atas kelahiran Yesus yang dianggap Tuhan oleh para pengikutnya.

“Dapat dikatakan haram karena kita tidak punya keyakinan,” lanjutnya.

Baca Juga: IU Beri Donasi Mengharukan Rp2.3 M untuk Kebutuhan Musim Dingin, Penderita Kanker dan Rumah Sakit

Dalam hal ini mengucapkan selamat natal kepada orang Nasrani haram bagi orang yang tidak meyakini bahwa Yesus adalah Tuhan.

Sementara Tuhan dalam agama Islam adalah Allah SWT dan Yesus atau Isa A.S adalah Nabi Allah SWT.

“Orang yang mengucapkan selamat natal diketahui telah meyakini 3 hal, pertama mengakui bahwa Isa anak Tuhan, kedua mengakui Isa lahir tanggal 25 Desember, dan ketiga mengakui Isa mati di palang salib,” ucap Ustadz Abdul Somad dikutip NEWSmedia dari kanal Youtube TAMAN SURGA. NET.

Halaman:

Editor: Fauzan KR

Tags

Artikel Terkait

Terkini