Kultum Ramadhan dengan Tema Memperkuat Solidaritas Sosial Melalui Puasa, Bisa Dibacakan Setelah Shalat Tarawih

NEWSmedia - Banyak kajian-kajian tentang Islam yang disampaikan oleh para ustadz atau kiyai dalam kultum Ramadhan.

Ada yang membahas tentang keutamaan bulan Ramadhan, pahala orang puasa, keutamaan sholat tarawih, shodaqoh dan lainnya.

Pelaksanaan kultum Ramadhan itu berbeda-beda, tergantung dengan kebijakan masing-masing takmir masjid atau musala.

Baca Juga: Cuti Bersama 2022 dan Hari Raya Idul Fitri 1443 H, Berikut Hari, Tanggal dan Pesan Presiden Jokowi

Ada sebagian yang dilaksanakan setelah shalat isya, tarawih dan ada pula yang dikerjakan usai sholat witir.

Dalam artikel ini akan membahas kultum Ramadhan dengan tema 'memperkuat solidaritas sosial melalui puasa'.

Hadirin yang berbahagia..

Menunaikan ibadah puasa di bulan Ramadhan merupakan bentuk ketaatan seorang muslim kepada Allah SWT.

Baca Juga: Jadwal Lengkap Pertandingan MPL ID Season 9 Week 8: Minggu Penutup Reguler Season, Siapakah yang Lolos Playoff

Akan tetapi, puasa tidak saja berbicara soal sesama manusia tanpa memandang latar belakang agama.

Puasa yang kita jalani seharian mulai dari terbit fajar sampai matahari terbenam tidak saja untuk menahan lapar dan dahaga.

Memang, jika syarat dan rukunnya terpenuhi, puasa sudah sah. Tetapi ibadah yang baik adalah ibadah yang selain memiliki dampak positif bagi diri pribadi juga mempunyai pengaruh bagi lingkungan sekitar.

Baca Juga: Beasiswa Fully Funded Australia 2022, Simak Persyaratan dan Tahapan Seleksinya di Sini!

Dalam haditsnya Rasulullah saw bersabda:

مَنْ اَفْطَرَ صَائِمًا فَلَهُ اَجْرُ صَائِمٍ وَلَا يَنْقُصُ مِنْ اَجْرِ الصَّائِمِ شَيْءٌ

Artinya, “Siapa yang memberi makanan kepada orang yang berpuasa untuk berbuka, maka baginya pahala seperti orang puasa tanpa mengurangi sedikit pun dari pahala orang puasa tersebut.” (HR at-Tirmidzi).