NEWSmedia – Penyaluran kredit BRI khususnya untuk segmen kecil dan menengah mengalami pertumbuhan positif pada kuartal I/2022 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Pertumbuhan penyaluran kredit BRI terhadap usaha kecil dan menengah itu dinilai akan mendorong geliat ekonomi sehingga semakin bergairah pada tahun pemulihan 2022.
Direktur Bisnis Kecil dan Menengah BRI Amam Sukriyanto menyatakan memasuki Kuartal II 2022, pihaknya semakin optimistis bisa membukukan kinerja yang terus bertumbuh ke depannya.
Baca Juga: Macam-macam Kue Kering Khas Lebaran yang Wajib Kamu Sediakan saat Perayaan Idul Fitri
Optimisme itu tak terlepas dari keberhasilan pemerintah menekan laju pandemi yang kembali memutar roda ekonomi lebih kencang.
Terlebih pada momentum Idul Fitri 1443 Hijriah tahun ini pemerintah memberikan izin bagi masyarakat untuk melakukan aktivitas mudik.
Amam Sukriyanto mengatakan, dengan perayaan tradisi Mudik Lebaran yang kembali normal, BRI sudah menyiapkan likuiditas yang cukup untuk menunjang kebutuhan masyarakat.
Sebabnya, peningkatan konsumsi melalui intensitas belanja rumah tangga yang naik selalu terjadi dalam momentum Mudik Lebaran.
“Bahwa ini akan men-shift transaksi yang semula berbasis di kota-kota besar, bergeser ke tujuan-tujuan mudik. Berarti akan ada demand dan ada peningkatan aktivitas bisnis kecil dan menengah di daerah yang pastinya juga akan membutuhkan modal untuk menunjang hal tersebut,” ujarnya.
Baca Juga: 10 Oleh-oleh Kuliner Khas Palembang Paling Populer dan Sangat Diminati, Semua Enak dan Wajib Dicoba
Melihat hal tersebut, Amam menyatakan optimistis Lebaran 2022 ini akan secara signifikan meningkatkan demand (kredit).
“Dan ini terasa di awal-awal April ini. Demand itu di daerah cukup tinggi sehingga nanti akan meningkatkan disbursement kredit kecil dan menengah, khususnya di BRI,” terangnya.
Optimisme itu mengacu pula pada indeks bisnis UMKM yang dirilis BRI secara kuartalan. Yakni indeks aktivitas bisnis, indeks ekspektasi aktivitas bisnis, indeks sentimen bisnis, dan indeks kepercayaan pelaku bisnis terhadap pemerintah.
Keempat indeks tersebut pada triwulan IV 2021 mengindikasikan hal yang positif.
Menurut Amam, pelaku bisnis sudah semakin yakin bahwa akan ada peningkatan volume bisnisnya pada triwulan I/2022 dan terbukti.
Artikel Terkait
Hadirkan Link UMKM di Grebeg Batik Indonesia, BRI Dukung Perajin Batik Tanah Air
BRI Top! 3 Bulan Mampu Cetak Laba Rp12,22 Triliun, Tanda Ekonomi Pulih dan Imbas UMKM Menggeliat
Saham BBRI Cetak All Time High, Dirut BRI Optimistis Kinerja Tahun Ini Melebihi Kinerja Sebelum Pandemi
UMKM Pulih Bikin Fundamental BRI Semakin Kuat, Pertumbuhan Kredit Mencapai di atas Rata-rata
Terobosan BRI! Ada Fitur Transfer Internasional di Aplikasi BRImo, Mudahkan Pelajar di Luar Negeri
5 Tips Mudik Aman dan Lebaran Hemat ala BRI, Cek Call Center dan Akun Medsos Bank BRI
Hadapi Libur Lebaran, BRI Pastikan Layanan e-Channel Berjalan Lancar Melalui BRIGesit
Asset Under Management Tembus Rp150 Triliun, BRI Raih Penghargaan Bergengsi Asiamoney