Viral Video Lawas Pernyataan Tegas Irjen Ferdy Sambo Soal Citra Polisi, Netizen: Jilat Ludahnya Lagi

NEWSmedia - Irjen Pol Ferdy Sambo telah ditetapkan sebagai tersangka atas pembunuhan Brigadir J di Kawasan Duren Tiga pada Jumat 8 Juli 2022 lalu.

Setelah ditetapkan sebagai tersangka, kini kembali viral video pernyataan Irjen Ferdy Sambo ketika masih menjabat sebagai Kadiv Propam Polri yang disampaikan secara tegas.

Ferdy mengatakan akan menjaga citra polisi dengan keras sebagai Garda terdepan. Maka sontak saja hal tersebut mengundang gelak tawa netizen atas pernyataannya.

Baca Juga: Irjen Ferdy Sambo Ditetapkan Tersangka, Kuasa Hukum Brigadir J Sebut Inisial D:  Siapakah Sosok Insial D

"Masih banyak anggota yang baik dan berprestasi, hanya karena satu dua orang yang coreng instituti kita maka kita tindak tegas," isi pernyataan tegas Ferdy Sambo yang dikutip NEWSmedia, Kamis 11 Agustus 2022.

"Ga ada air ya? Sampe menjilat ludahnya lagi," ujar salah satu netizen dikutip NEWSmedia dari Instagram @insta_julid.

Ferdy Sambo yang berpangkat Inspektur Jenderal atau Irjen telah mencoreng citra polisi dengan tindakannya yang diduga melibatkan 31 anggota polisi hingga merusak dan menghilangkan barang bukti.

Baca Juga: TERUNGKAP! Irjen Ferdy Sambo Dalang di Balik Pembunuhan Brigadir J, Simak Kronologi Sebenarnya di Sini

Diketahui, Brigadir J tewas ditembak beberapa kali ditubuhnya oleh beberapa pihak. Sebelum tewas mengenaskan, Brigadir Yoshua sempat berlutut pertanda pasrah.

Telah diketahui skenario pembunuhan berencana ini sudah disusun sejak 21 Juni 2022 hingga 8 Juli 2022 lalu.

Bahkan dirinya juga membuat laporan adanya peristiwa tembak menembak. Ferdy Sambo menyuruh Bharada Eliezer atau Bharada E menembak Brigadir J lalu menskenario seolah terjadi tembak-menembak dirumah dinasnya.

Baca Juga: Ternyata Ini yang Menembak Brigadir J Hingga Tewas di Rumah Dinas Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo

Melalui secarik kertas Bharada E tuliskan jika dirinya menembak atas dasar perintah. Bahkan sempat diancam mati atau tembak.

Bharada Eliezer yang kini mendekam dibalik jeruji besi ucapkan permintaan maaf kepada keluarga Brigadir J dan turut berbelasungkawa atas tewasnya almarhum.***