NEWSmedia – Baru-baru ini, partai yang diketuai oleh Prabowo Subianto yakni Gerindra telah melakukan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) yang dilaksanakan pada 12-13 Agustus 2022 di SICC Sentul Jawa Barat.
Pada sambutannya, Prabowo menyatakan bahwa dirinya tengah bersiap menerima untuk menjadi Calon Presiden pada Pemilu 2024.
Atas pernyataan tersebut, sontak terdengar riuh dari semua peserta Rapimnas Gerindra seolah menerima dan siap mendukung dengan meneriakkan nama Prabowo secara serentak.
Baca Juga: Jejak Karir dan Janji Politik Mukti Agung Wibowo, Bupati Pemalang yang Terjerat OTT KPK
“Dengan ini saya menyatakan bahwa dengan penuh rasa tanggung jawab, saya menerima permohonan saudara untuk bersedia dicalonkan sebagai calon presiden Republik Indonesia,” kata Prabowo dikutip NEWSmedia dari YouTube Gerindra pada Sabtu, 13 Agustus 2022.
Dalam sambutan di Rapimnas Gerindra, Prabowo juga mengaku bahwa sejak muda telah bersumpah memberikan jiwa dan raganya untuk Indonesia.
“Dari sejak muda saya bersama pejuang, kami waktu itu telah bersumpah siap memberikan jiwa dan raga kamu untuk Republik Indonesia. Dengan demikian saya menyatakan pada malam hari ini, saya bersiap terus berjuang untuk bangsa dan negara dan rakyat Indonesia,” ungkap Prabowo.
“Seluruh jiwa dan raga saya, saya persembahkan kepada ibu pertiwi,” tambah Prabowo dengan disambut teriakan dan tepuk tangan peserta Rapimnas
Sementara sebelum memberikan jawab atas ketersediaan menjadi capres dari Gerindra, Prabowo juga juga menegaskan saat memberikan sambutan pidato di Rapimnas dengan menyinggung soal sindiran untuknya atas kekalahan di Pilpres sebelumnya.
“Ada yang bertanya, ya mungkin nyindir-nyindir sudah sekian kali kalah kok mau maju lagi?,”ungkap prabowo.
Baca Juga: Prabowo Serahkan Rumah Khusus Bagi Keluarga Kru KRI Nanggala-402: Doa Terbaik Terus Kami Panjatkan
Namun dengan tenang Prabowo menjelaskan bahwa pihak yang menyindir tersebut tidak mengerti makna perjuangan.
Ditambah lagi Prabowo juga mengaitkan kisah Soekarno yang tengah berhasil menjadi Presiden Indonesia yang pertama.
“Mungkin mereka tidak mengerti arti pejuang, Waktu Bung Karno di penjara di Belanda, apakah dia menghentikan perjuangannya, Kekalahan hanya bisa diartikan kekalahan kalau di dalam hati kita, kita tidak menerima itu sebagai kekalahan,” ungkap prabowo dengan tegas.
Artikel Terkait
Permohonan Ditolak, Prabowo Kecewa dengan Putusan MK
Jokowi Pasca Putusan MK: Prabowo-Sandi Punya Visi yang Sama Membangun Indonesia
Prabowo Sebut Pertemuan dengan Jokowi Penting bagi Rakyat Indonesia
Survei Capres Voxpopuli: Ganjar Ungguli Prabowo, Ridwan Kamil di Atas Anis Baswedan
Hasil Survei Pilpres 2024: Airlangga Hartarto Kalahkan Prabowo Subianto, AHY Kejar Anis Baswedan
Media Asing Ungkap Prabowo Koordinasi dengan Israel untuk Kepentingan Pilpres 2024, Cek Faktanya Disini!
Prabowo Subianto Menemui Presiden Jokowi di Hari Raya Idul Fitri, Intip Isi Obrolan Dua Tokoh Penting Ini?
Ganjar Pranowo Calon Presiden Terkuat pada Pilpres 2024, Ungguli Prabowo: Cek Fakta Dua Lembaga Survei Ini