Data BPS: Nilai Tukar Petani pada Agustus 2022 Naik 1,97 Persen, Tertinggi di Provinsi Riau, Kepri Terendah

Harga Gabah Kering Panen di Tingkat Petani naik 6,49 persen dan Harga Beras Premium di Penggilingan naik 2,83 persen.

Baca Juga: Update Informasi Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Selasa 6 September 2022 Mulai 0,5 Gram hingga 1 Kg

Dari 1.909 transaksi penjualan gabah di 26 provinsi selama Agustus 2022, tercatat transaksi gabah kering panen (GKP) 62,91 persen; gabah kering giling (GKG) 24,20 persen; dan gabah luar kualitas 12,89 persen.

Selama Agustus 2022, rata-rata harga GKP di tingkat petani Rp4.865 per kg atau naik 6,49 persen dan di tingkat penggilingan Rp4.986 per kg atau naik 6,49 persen dibandingkan harga gabah kualitas yang sama pada bulan sebelumnya.

Jika dirata-rata, harga GKG di tingkat petani Rp5.495 per kg atau naik 5,47 persen dan di tingkat penggilingan Rp5.615 per kg atau naik 5,49 persen.

Baca Juga: Apa Arti Inflasi dan Deflasi, Dampak Harga BBM Naik: Cek 7 Kelompok Pengeluaran Berdasarkan IHK

Harga gabah luar kualitas di tingkat petani Rp4.532 per kg atau naik 5,27 persen dan di tingkat penggilingan Rp4.640 per kg atau naik 5,16 persen.

Dibandingkan Agustus 2021, rata-rata harga gabah pada Agustus 2022 di tingkat petani untuk kualitas GKP, GKG, dan gabah luar kualitas masing-masing naik sebesar 9,38 persen; 9,07 persen; dan 6,84 persen.

Di tingkat penggilingan, rata- rata harga gabah pada Agustus 2022 dibandingkan dengan Agustus 2021 untuk kualitas GKP, GKG, dan gabah luar kualitas masing-masing naik sebesar 9,70 persen; 9,07 persen; dan 6,88 persen.

Baca Juga: Menekan Angka Inflasi, TPID Provinsi Banten Gelar Pasar Murah 11 Komoditas Pangan: Dampak Harga BBM Naik?