Nadiem Makarim Skak Mat, Dicecar Soal Selisih Rp7 Miliar, 400 Tim Bayangan dan Guru Belum Gajian Hanya Diam

NEWSmedia - Salah satu anggota DPR yang bernama Anita Jacoba mencecar Nadiem Makarim terkait penyesuaian program anggaran pendidikan yang selalu berubah-ubah, bahkan ditemukan selisih hingga Rp7 Miliar dari laporan tertulis.

Bukan hanya itu, Anggota DPR RI juga pertanyakan soal 400 tim bayangan dan soal banyaknya guru yang belum gajian. Bahkan blak-blakan tak merasa bangga dengan Nadiem Makarim.

Adanya selisih Rp7 Miliar dalam laporan program pendidikan Nadiem Makarim dengan kegiatan-kegiatan yang juga berubah-ubah dianggap sangat tidak mempunyai prinsip.

Baca Juga: Masih Ingat Surya Manurung? Pengidap Sindrom Treacher Collins yang Viral di TikTok Kini Resmi Menikah

Selain soal selisih Rp7 Miliar, Anita Jacoba juga blak-blakan tidak bisa berikan tepuk tangan atas paparan program pendidikan Nadiem Makarim ke PBB lantaran kenyataannya hingga saat ini masih banyak guru menangis.

Menurut Anita Jacoba, banjir tepuk tangan di PBB tidak berarti apa-apa bagi rakyat Indonesia.

"Seakan-akan Kementerian ini tidak punya prinsip," ujar Anita Jacoba, Anggota DPR RI yang  dikutip langsung NEWSmedia melalui akun Instagram @insta_julid, Selasa 27 September 2022.

Baca Juga: Siapa Cepat Dia Dapat! Klaim Kode Redeem ML Mobile Legends 28 September 2022: Diamond Gratis dari Moonton

"Kegiatannya dirubah-rubah dan anggaran berbeda-beda," tandasnya.

Anita Jacoba juga mempersoalkan program PPPK ke Menteri Nadiem Makarim, masih banyak guru yang bertanya 'mana'.

“Sekian triliun rupiah dana sudah tercatat dalam data namun kenyataannya masih banyak tenaga pendidik yang belum menerima gaji,” kata Anita.

Bahkan diantaranya gaji guru diperoleh dalam jangka tiga bulan sekali atau enam bulan sekali, sehingga hal itu selalu terngiang-ngiang dalam bayangan para anggota DPR yang turun langsung ke lapangan.

Baca Juga: 10 Ucapan Maulid Nabi 2022 Cocok Dikirim ke Group WhatsApp, Untuk Dibagikan Pada Keluarga dan Teman

Anita Jacoba sebut Nadiem Makarim terlalu pintar, tetapi setidaknya tidak sepatutnya membodohi banyak pihak. Dan sudah seharusnya menyadari program PPPK dirasakan rakyat atau tidak.

"Dengar itu dong pak menteri, itu yang harus anda pikirkan," ujar Anita Jacoba kepada Nadiem Makarim.