NEWSmedia - Kementerian Agama telah menyalurkan pencairan Biaya Operasional (BOP) Raudlatul Athfal (RA) dan Biaya Operasional Sekolah (BOS) Madrasah Tahap I.
Melalui Ditjen Pendidikan Islam, Kemenag telah menyalurkan total anggaran sebesar Rp3,62 triliun untuk sekitar 48 ribu madrasah swasta.
Rp3,62 triliun tersebut belum termasuk anggaran BOP RA yang dicairkan oleh Kanwil Kemenag Provinsi dan BOS Madrasah Negeri yang anggarannya sudah ada di satuan kerja masing-masing.
Baca Juga: Diduga Plagiat, Pemenang Lomba Design Logo HUT ke-14 Kota Serang Disoal
Saat ini, Ditjen Pendidikan Islam Kemenag bersiap untuk pencairan dana BOS Madrasah swasta Tahap II tahun 2021.
“Ditjen Pendidikan Islam tengah memproses pencairan BOS Madrasah swasta tahap II. Anggaran yang akan disalurkan mencapai Rp3,668 triliun," kata Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas dikuti dari Kemenag.go.id pada Selasa, 3 Agustus 2021.
Ia menjelaskan, tahun ini Kementerian Agama mengalokasikan anggaran BOP RA dan BOS Madrasah hingga Rp10,077 triliun.
Baca Juga: Indra Kesuma, Alumni UST Yogyakarta yang tak Lelah Lahirkan Generasi Pelukis di Tanah Jawara
Jumlah tersebut terdiri dari Rp7,319 triliun untuk madrasah swasta yang dicairkan oleh Ditjen Pendidikan Islam, Rp1,958 triliun untuk madrasah negeri dan anggarannya sudah ada di masing-masing satker madrasah negeri, serta Rp800,670 miliar untuk RA yang anggarannya dicairkan oleh Kanwil Kemenag Provinsi atau Kakankemenag Kab/Kota.
Sementara itu, Dirjen Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani merinci anggaran BOS madrasah swasta tahun 2021.
Menurutnya, sebanyak Rp3,079 triliun dialokasikan untuk 3.422.021 siswa Madrasah Ibtidaiyah atau MI (42%), Rp2,746 triliun untuk 2.496.647 siswa Madrasah Tsanawiyah atau MTs (38%) dan untuk 995.274 siswa Madrasah Aliyah (MA), dialokasikan Rp1,492 triliun (20%).
Baca Juga: Ini Daftar Wilayah di Jawa-Bali yang Menerapkan PPKM Level 4 Hingga 9 Agustus 2021
“BOP RA dan BOS Madrasah diberikan per tahun. Besaran BOP RA, 600 ribu per siswa, BOS MI, Rp900ribu per siswa, BOS MTs Rp1,1 juta per siswa, dan BOS MA, Rp1,5 juta per siswa," katanya.
"Proses pencairan dimungkinkan sudah bisa dilakukan pada bulan Agustus ini. Saya harap dana BOP RA dan BOS Madrasah ini bisa dioptimalkan juga untuk mendukung penguatan digitalisasi madrasah," ujarnya.
Artikel Terkait
Gus Yaqut Jadi Menteri Agama, Ansor Banten: Ini Amanah dan Tantangan Besar
Pesan Gus Mus untuk Menag Yaqut: Ajak Semua Mencintai Indonesia
Kejari Tangerang Tetapkan 2 Tersangka Pungli Bansos Covid-19, Kerugian Capai Rp800 Juta
Ini Daftar Wilayah di Jawa-Bali yang Menerapkan PPKM Level 4 Hingga 9 Agustus 2021
Diduga Plagiat, Pemenang Lomba Design Logo HUT ke-14 Kota Serang Disoal