Kalimantan Timur Rawan Gempa Bumi, Cek 3 Sesar Aktif Pemicu dan Sudah Berapa Kali diguncang Hingga Tahun 2022

- Kamis, 2 Februari 2023 | 17:29 WIB
Ilustrasi gempa bumi di Kalimantan Timur. (Pixabay.com/Tumisu)
Ilustrasi gempa bumi di Kalimantan Timur. (Pixabay.com/Tumisu)

NEWSmedia - Potensi rawan bencana alam di Kalimantan Timur sangat perlu diwaspadai seperti gempa bumi yang sering terjadi akibat Sesar Aktif.

Hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 3 patahan Sesar Aktif di Kalimantan Timur sehingga menimbulkan gempa bumi dan menjadi rawan bencana.

Gempa Terkini juga terjadi di wilayah Berau Kalimantan Timur dengan kekuatan gempa bumi 3,7 Magnitudo pada 25 Januari 2023 lalu pukul dini hari.

Baca Juga: Info BMKG Gempa Hari Ini: Bandung digoyang Gempa Bumi Hingga 7 Kali, Simak Penyebab dan Tingkat Guncangan

Titik Gempa Terkini di Kalimantan Timur tidak jauh dari pusat Ibu Kota Negara yakni hanya berjarak sekitar 500 meter dari lokasi gempa bumi.

BMKG mengatakan ada 3 Sesar Aktif di Kalimantan Timur yakni Sesar Maratua, Sesar Mangkalihat dan Sesar Paternoster sebagai struktur sumber gempa bumi.

3 Sesar Aktif tersebut diduga tidak memicu gempa bumi signifikan dan tergolong langka, namun merupakan sumber gempa bumi di Kalimantan Timur.

Baca Juga: Deretan 6 Provinsi di Indonesia yang Aman dari Ancaman Tsunami, Nomor Lima Bikin Iri: Serius Gak Bahaya?

Menurut catatan sejarah BMKG, ada sepuluh kali gempa bumi di Kalimantan Timur akibat aktivitas Sesar Maratua, Sesar Mangkalihat dan Sesar Paternoster.

Yang pertama pada 14 Mei 1921 terjadi gempa bumi dengan skala intensitas VII-VIII MMI dan mengakibatkan kerusakan di Sangkulirang, Kalimantan Timur.

Kedua, gempa bumi di Tanjung Mangkalihat dengan berkekuatan 5,7 Magnitudo pada 16 November 1964 lalu.

Baca Juga: Gempa Terkini: Aktivitas Sesar Garsela Kembali Goyang Wilayah Jawa Barat, Pemicu Guncangan Garut dan Bandung?

Kemudian gempa bumi pada 4 Juni 1982, 31 Juli 1983, 16 Juni 2000, 31 Januari 2006, 24 Februari 2007, 16 Juli 2020, 29 Januari 2021, dan 11 Oktober 2022.

Kalimantan Timur dikategorikan relatif lebih stabil, namun BMKG menemukan adanya beberapa garis patahan yang menjadi penyebab bencana gempa bumi.

Halaman:

Editor: Adam Adhary Abimanyu

Tags

Artikel Terkait

Terkini